Postingan Informasi Publik Postingan Informasi Publik Postingan Informasi Publik

Pemkab Kotabaru Dukung Pelantikan Pengurus HARPI “Melati” 2025–2030

Bagikan Ke :

Kotabaru – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Himpunan Ahli Rias Pengantin Indonesia (HARPI) “Melati” Kabupaten Kotabaru periode 2025–2030 resmi dikukuhkan, Senin (29/9/2025).

Pelantikan dilaksanakan di Gedung Paris Barantai Kotabaru dihadiri jajaran pemerintah daerah, Ketua DPRD Kotabaru Hajjah Suwanti, Ketua Dharma Wanita Persatuan Risna S. Pane Eka Sapruddin.

Selain itu juga hadir Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) se-Kabupaten Kotabaru Siti Hadijah Syairi Mukhlis, perwakilan DPC HARPI “Melati” se-Kalimantan Selatan, tokoh agama, serta tokoh masyarakat.

Rangkaian acara diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars HARPI “Melati”, yang kemudian dilanjutkan pembacaan Surat Keputusan oleh Ketua DPD HARPI “Melati” Kalimantan Selatan Hajjah Henny Rusilawati.

Prosesi pelantikan dan pengukuhan dilakukan oleh Pelindung DPC HARPI “Melati” Kotabaru yang juga Wakil Ketua TP PKK Kotabaru Siti Hadijah Syairi Mukhlis. Selain dilakukan penandatanganan berita acara dan sesi foto bersama.

Dalam sambutannya, Henny Rusilawati menegaskan menjaga keaslian adat dan tata rias pengantin merupakan hal sangat penting.

“HARPI ‘Melati’ memiliki tanggung jawab melestarikan tata rias pengantin sesuai pakem dan nilai budaya. Jangan sampai ada kesalahan dalam pemakaian busana, mahkota, atau atribut adat yang dapat mengurangi nilai budaya itu sendiri. Kita harus menjadi contoh bagi masyarakat dengan menunjukkan tata rias pengantin yang benar,” ujarnya.

Tidak hanya itu, Henny juga mengapresiasi dukungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kotabaru yang telah membantu pengadaan pakaian adat nusantara dan mendukung kegiatan sosialisasi serta uji kompetensi anggota HARPI.

Sambutan Bupati Kotabaru melalui perwakilan Disdikbud Kotabaru, Edi Cahyono menegaskan, kegiatan ini bukti komitmen pemerintah daerah dalam melestarikan budaya daerah sesuai amanat Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan.

“Tahun ini kami mengalokasikan Rp150 juta untuk pengadaan pakaian adat Nusantara yang dapat dimanfaatkan dalam berbagai kegiatan pendidikan dan kebudayaan,” jelasnya.

Semantara itu, Ketua DPC HARPI “Melati” Kotabaru, Endang Sri Widari mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan berkomitmen meningkatkan profesionalisme perias pengantin.

“Kami ingin perias pengantin Kotabaru mampu bersaing di era global, sekaligus mendukung sektor pariwisata dan ekonomi kreatif,” ungkapnya.

Ditambahkan Pelindung DPC HARPI “Melati” Kotabaru, Siti Hadijah Syairi Mukhlis, berharap kepengurusan yang baru dilantik dapat semakin solid dan berdaya guna.

“Tata rias pengantin bukan hanya soal estetika, tetapi juga warisan budaya yang harus terus dilestarikan di tengah modernisasi,” tuturnya.

Acara ditutup dengan pemberian cinderamata, pembacaan doa oleh Ustadz Wahyuni, ucapan selamat dari tamu undangan, serta parade pakaian adat Nusantara yang menambah semarak kegiatan.

Pelantikan ini diharapkan menjadi momentum bagi pengurus HARPI “Melati” Kotabaru untuk menjaga eksistensi dan keaslian tata rias pengantin Banjar, sehingga dapat diwariskan kepada generasi mendatang.


Bagikan Ke :

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait